• Mar 24, 2023
• Desa Toso

Tradisi Sedekah Bumi atau Sodaqoh Bumi merupakan Tradisi Peninggalan Turun Temurun yang dilaksanakan Warga Desa Toso, tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur warga Desa atas limpahan Rizqi yang berasal dari Bumi yang berbentuk Hasil Pertanian, Perkebunan ataupun lainnya. tradisi ini dilaksanakan satu Tahun sekali, namun dari bebrapa dukuh di wilayah Desa Toso, tidak sama pelaksanaannya, di Dukuh Toso, Dlimas , Margosari, Plosorejo dan Bulurejo dilaksanakan pada bulan Ruwah, Sya'ban atau menjelang bulan Romadhon, dan biasanya diambil hari jumat kliwon pada bulan tersebut, sedangkan di Dukuh Margoyoso di ambil pada bulan Legeno atau Dzulqo'dah. pada acara Sedekah Bumi ini semua Warga membawa nasi dalam bakul dengan lauk tradisional, biasanya urapan atau pelas, nasi tersebut kemudian di tata berjejer pada daun Pisang yang suadah dipersiapkan. pada acara Sedekah bumi ini biasanya di isi dengan Pembacaan Tahlil dan juga biasanya di isi wejangan dari sesepuh dukuh untuk kita selalu mensyukuri nikmat darai Allah SWT, atas limpahan Rizqi terutama dari Hasil Pertanian, karena dengan mensyukuri nikmat tersebut dengan mengadakan Sedekah atau Sodaqoh Bumi maka di harapkan Hasil Pertanian akan lebih meningkat. setelah acara Pembacaan Tahlil dan wejangan kemudian dilanjutkan dengan Pembacaan Doa, kemudian nasi yang dibawa oleh masyarakat di tumaphkan di atas daun pisang, dan ditukar dengan yang lain dan warga bersama sama makan nasi tersebut, sebagian nasi dimakan di Lokasi dan sebagian lagi dibawa pulang, untuk bisa dinikmati keluarga di Rumah, ada juga sebagian warga yang membawa nasi tersebut ke Sawah dan di taburkan pada tanaman di sawah. itulah Tradisi Sedekah Bumi di Desa Toso, pada initnya Tradisi tersebut adalah bentuk Rasa Syukur Masyarakat Desa Toso atas limpaha Rizqi yang diberikan oleh Allah SWT melalui Bumi/Tanah tyang suadah menghasilkan Tanaman atau Tumbuhan yang mebawa Manfaat bagi Warga.